20 May 2023

Kenali Perbedaan Facelift dan All New pada Dunia Otomotif

Mazda Deta - Begini perbedaan facelift dan all new di otomotif, jangan salah lagi ya. Ketika sedang membaca brosur tentang penjualan kendaaraan, pasti ada istilah facelift dan juga all new.

Mungkin bagi seseorang yang berkecimpung di dunia otomotif istilah tersebut sudah tidak asing.

Namun, bagi seseorang yang masih awam pasti akan bertanya-tanya apa kedua istilah tersebut.

Sebenarnya apa sih perbedaan antara facelift dan juga all new?

Yuk simak penjelasan berikut ini. Keduanya mempunya perbedaan yang signifikan.

Baca juga: Perbedaan Mazda CX-5 Elite dan Kuro

Pengertian Facelift

Facelift adalah istilah yang digunakan dalam industri otomotif untuk menggambarkan perubahan yang dilakukan pada desain eksterior dan interior mobil yang sudah ada.

Tujuan dari facelift adalah memberikan tampilan yang segar dan memperbarui mobil yang sudah ada tanpa melakukan perubahan yang signifikan pada platform atau mekaniknya.

Pada facelift, perubahan yang umumnya dilakukan terfokus pada beberapa elemen desain, seperti gril, lampu depan dan belakang, bumper, pelek, atau penambahan fitur-fitur tambahan.

Perubahan tersebut dapat meliputi pembaruan estetika, penggunaan material baru, atau penyesuaian kecil pada detail-desain.

Hal ini dilakukan untuk mengikuti tren desain terkini, memperbaiki beberapa aspek yang mungkin telah menua, atau meningkatkan daya tarik visual mobil agar tetap relevan di pasar yang kompetitif.

Pengertian All New

All new adalah istilah yang juga digunakan dalam industri otomotif untuk merujuk pada generasi baru mobil yang sepenuhnya dirancang ulang.

Ketika suatu model mobil dianggap sebagai all new, itu berarti mobil tersebut memiliki perubahan yang signifikan dalam desain, fitur, teknologi, dan mungkin juga mekanik dan platform dasarnya.

Pada model all new, desain eksterior dan interior mobil mengalami perubahan yang mencolok.

Ini termasuk perubahan pada bodi, garis-garis desain, proporsi, dan elemen lainnya yang memberikan kesan yang benar-benar baru dan berbeda dari generasi sebelumnya.

Perubahan tersebut sering kali didasarkan pada tren desain terkini dan inovasi yang ingin ditonjolkan oleh produsen mobil.

Selain perubahan desain, mobil all new juga dapat menawarkan peningkatan pada fitur-fitur dan teknologi yang tersedia.

Ini bisa mencakup sistem infotainment yang lebih canggih, fitur keselamatan tingkat lanjut, konektivitas yang lebih kuat, atau penggunaan teknologi otonom yang lebih maju.

Selain itu, perubahan pada mekanik dan platform dasar mobil juga mungkin terjadi untuk meningkatkan kinerja, efisiensi, atau kemampuan dinamis secara menyeluruh.

Dengan meluncurkan model all new, produsen mobil berharap dapat menarik minat konsumen baru, memperluas pangsa pasar, dan memberikan daya saing yang lebih baik di pasar otomotif yang kompetitif.

Baca juga: Perbedaan Mesin SOHC dan DOHC serta Kelebihan dan Kekurangan

Perbedaan Facelift dan All New pada Mobil

Secara teknis, perbedaan antara "facelift" dan All New dapat dijelaskan dalam beberapa aspek berikut:

Platform dan Struktur

Pada facelift, umumnya tidak ada perubahan signifikan pada platform atau struktur dasar mobil yang sudah ada.

Platform yang digunakan tetap sama dengan generasi sebelumnya.

Sedangkan pada model All New, perubahan teknis melibatkan penggunaan platform baru yang dapat menawarkan peningkatan dalam kekuatan struktural, penurunan berat, atau kinerja dinamis yang lebih baik.

Mekanik dan Penggerak

Pada facelift, biasanya tidak ada perubahan besar pada sistem penggerak mobil, seperti mesin atau transmisi.

Peningkatan mungkin terjadi dalam hal efisiensi atau penyesuaian kecil pada performa.

Namun, pada model All New, ada kemungkinan adanya perubahan signifikan pada mesin, transmisi, atau sistem penggerak.

Ini bisa berarti penggunaan mesin baru yang lebih efisien atau kuat, pengenalan teknologi penggerak listrik, atau penyempurnaan sistem transmisi untuk meningkatkan kinerja.

Desain Struktural dan Sistem Suspensi

Pada facelift, perubahan struktural dan sistem suspensi cenderung minimal.

Peningkatan mungkin terjadi dalam hal penyetelan suspensi atau penambahan sistem pengendalian yang lebih canggih.

Pada model All New, desain struktural dan sistem suspensi biasanya mengalami revisi yang lebih besar untuk meningkatkan kestabilan, kenyamanan, atau kemampuan dinamis mobil secara menyeluruh.

Baca juga: Kelebihan Mobil Hatchback yang Jarang Diketahui Orang

Teknologi dan Fitur

Pada facelift, peningkatan teknologi dan fitur cenderung terbatas pada perubahan kecil atau penambahan fitur tambahan.

Peningkatan mungkin termasuk pembaruan sistem infotainment, penambahan fitur keselamatan tambahan, atau peningkatan konektivitas.

Namun, pada model All New, ada potensi untuk pengenalan teknologi dan fitur yang lebih maju.

Ini bisa mencakup sistem infotainment yang lebih canggih, fitur keselamatan tingkat lanjut, integrasi smartphone yang lebih kuat, atau penggunaan teknologi otonom.

Secara keseluruhan, perbedaan teknis antara facelift dan all new adalah bahwa facelift melibatkan perubahan terbatas dan penyegaran pada model yang sudah ada.

Sementara all new melibatkan perubahan yang lebih signifikan dalam platform, mekanik, desain struktural, dan teknologi yang digunakan pada generasi baru mobil tersebut.

Itulah beberapa perbedaan facelift dan all new pada dunia otomotif. Semoga bermanfaat. Jika berencana membeli mobil Mazda, Anda tidak perlu khawatir lagi.

Dealer resmi mobil Mazda, temukan promo, diskon, dan booking servis di Dealer Mazda Terlengkap di Lampung Jl. ZA. Pagar Alam No. 154, Gedong Meneng, Bandar Lampung dan Jakarta Jl.Kramat Raya No 158, Kenari, Senen, Kota Jakarta Pusat. Customer Service Mazda Pagar Alam : 0821 5500 4848